Kategori Berita

Informasi

Home Cuan

Probabilitas Indonesia Mengalami Resesi 3 Persen, Menkeu: Jauh Lebih Kecil Dibanding Negara Lain

Bagikan:

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram

Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan probabilitas Indonesia mengalami resesi akibat ketidakpastian global adalah sebesar 3 persen menurut survei Bloomberg.

 

“Indonesia dalam hal ini probabilitas untuk resesinya adalah 3 persen. Tentu kalau dibandingkan dengan negara-negara lain jauh lebih kecil,” ujar Menkeu secara daring dalam Konferensi Pers APBN Kita, sebagaimana dikutip dari Laman Kemenkeu RI, Kamis (28/7/2022).

 

Berdasarkan survei Bloomberg tersebut, Menkeu menekankan bahwa probabilitas resesi Indonesia jauh lebih rendah jika dibandingkan Sri Lanka 85 persen, Eropa 55 persen, dan Amerika Serikat 40 persen.

 

“Eropa yang sekarang dihadapkan pada tidak hanya inflasi dan pengetatan monetary policy, tapi juga perang yang memberikan dampak sangat signifikan terhadap kehidupan masyarakat di Eropa. Probabilitas Eropa mengalami resesi 55 persen,” kata Menkeu.

 

Probabilitas Indonesia juga lebih kecil jika dibandingkan dengan Jepang 25 persen, China 20 persen, Taiwan 20 persen, Malaysia 13 persen, Vietnam dan Thailand 10 persen, serta Filipina 8 persen.

 

“Jadi kita lihat di berbagai negara yang mereka dihadapkan pada dilema kenaikan inflasi tinggi dan pengetatan moneter kemudian akan menyebabkan pelemahan ekonomi, mereka dihadapkan pada kemungkinan munculnya resesi di negara tersebut,” ujar Menkeu.

 

Meskipun demikian, Menkeu mengingatkan Indonesia harus tetap waspada karena volatilitas yang meningkat menimbulkan kemungkinan penurunan atau pelemahan kinerja ekonomi negara-negara di seluruh dunia. Pada saat yang sama, kompleksitas dari kebijakan dari negara-negara tersebut dapat menimbulkan spill over.

 

“Kebijakan dari sisi moneter di negara-negara maju berpotensi menimbulkan spill over atau imbas negatif ke negara-negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia harus juga waspada,” kata Menkeu. []

Bagikan:

Share on facebook
Share on twitter
Share on whatsapp
Share on telegram

Advertorial

Berita Terkait

Berita Lainnya

Leave a Comment

Advertorial

Berita Terpopuler

Kolom

Suara Pembaca

Kirimkan tanggapan dan komentar Anda yang berkaitan dengan pelayanan publik dan keluhan konsumen.

Kategori Berita